cover
Contact Name
Kiki Teguh
Contact Email
harpodonborneo@borneo.ac.id
Phone
+6281350529175
Journal Mail Official
harpodonborneo@borneo.ac.id
Editorial Address
Fakultas Perikanan Gedung E Lantai 1 Universitas Borneo Tarakan Jl. Amal Lama No. 1 Tarakan. Kalimantan Utara harpodonborneo@borneo.ac.id
Location
Kota tarakan,
Kalimantan utara
INDONESIA
Jurnal Harpodon Borneo
ISSN : 2087121x     EISSN : 25416294     DOI : https://doi.org/10.35334/harpodon.v16i2
Core Subject : Agriculture, Social,
Jurnal HARPODON BORNEO merupakan jurnal ilmiah dalam bidang Ilmu – Ilmu Perikanan dan kelautan, yang diterbitkan oleh Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan. Jurnal ini terbit dua kali setahun, yaitu pada periode bulan April dan Oktober, sebagai media informasi dan komunikasi ilmiah guna menyajikan kompilasi hasil penelitian orisinil, pemikiran dan pandangan dari peneliti, pakar dan pemerhati dalam bidang perikanan dan kelautan serta masyarakat lingkungan pesisir) Jurnal Harpodon Borneo menerima naskah yang merupakan hasil penelitian (research), catatan penelitian (notes), ulas balik artikel (review or mini review article) dan ulasan / kajian pustaka (feature books), dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris yang belum pernah atau sedang dipertimbangkan untuk diterbitkan/dipublikasikan pada penerbitan jurnal / bulletin / majalah ilmiah lainya.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023" : 6 Documents clear
KARATERISTIK MORFOMETRIK DAN MERISTIK LEMON SWEETLIPS Plectorhinchus flavomaculatus (Cuvier, 1830) YANG DIDARATKAN DI TEMPAT PELELANGAN IKAN POETERE MAKASSAR Jumarni Jumarni; Suwarni Suwarni; Joeharnani Tresnati; Irmawati Irmawati
Jurnal Harpodon Borneo Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/harpodon.v16i2.4361

Abstract

Belum banyak penelitian terkait Plectorhinchus flavomaculatus famili Haemulidae di Indonesia, termasuk di Sulawesi Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan karakter morfometrik dan meristik antara ikan kaneke jantan dan betina yang didaratkan di TPI Poetere Makassar. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober-Desember 2022. Sampel P. flavomaculatus yang dianalisis berjumlah 60 individu terdiri dari 30 jantan dan 30 betina. Sebanyak 16 karakter morfometrik dan sembilan karakter meristik dianalisis menggunakan analisis diskriminan metode stepwise dan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata panjang baku ikan jantan 265,03 ± 27,56 mm dengan satu individu outlier dan lebih bervariasi dibandingkan dengan panjang baku ikan betina (265,27 ± 19,71 mm). Tiga karakter dari 16 karakter morfometrik yang dianalisis signifikan mendiskriminasi ikan jantan dan ikan betina, yaitu panjang kepala, panjang jari-jari lemah ke-2 sirip anal dan tinggi pipi. Fungsi diskriminana yang terbentuk mendiskriminasi 30 individu yang diduga jantan menjadi 22 jantan dan 8 betina serta mendiskriminasi 30 individu yang diduga betina menjadi hanya 20 betina dan 10 jantan. Jumlah jari-jari keras sirip anal dan jumlah jari-jari sirip perut kiri P. flavomaculatus jantan lebih banyak dibandingkan dengan jumlah jari-jari keras sirip anal dan jumlah jari-jari sirip perut kiri ikan betina. Hasil penelitian ini bermanfaat bagi survey sumberdaya P. flavomaculatus dalam rangka pengelolaan perikanan P. flavomaculatus khususnya di Perairan Kepulauan Spermonde.
ANALYSIS OF Pseudomonas aeruginosa AND Bacillus subtilis BACTERIA GROWTH IN KNO3 FERTILIZER MEDIA AS NITROGEN BIOREMEDIATION AGENT Afifah Nurazizatul Hasanah; Fitri Afina Radityani; Devi Faustine Elvina Nuryadin; Yesika Sipahutar; Putri Nadia; Jeaneatte Gracia; Sella Oktavia
Jurnal Harpodon Borneo Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/harpodon.v16i2.4230

Abstract

Increased population growth is the main cause of increased waste in the environment, especially in water. Increased population growth is the main cause of increased waste in the environment, especially in water. Ammonia, nitrite, and nitrate are forms of inorganic nitrogen, which if they exceed water quality standards, can pollute the environment and are toxic to aquatic biota. However, the toxicity of nitrogen compounds in water can be controlled by microorganisms through nitrification and denitrification processes. In this study, two types of bacteria were used as biological agents in the bioremediation process, Pseudomonas aeruginosa and Bacillus subtilis, which grown anaerobically in media that has been added by KNO3 as a pollutant for 8 days. The results obtained showed that B. subtilis survived for 7 days before entering the cell death phase on the 8th day, while Pseudomonas aeruginosa survived for 5 days and entered the cell death phase on the 6th day. Meanwhile, based on its ability to reduce nitrate, B. subtilis can reduce it up to 99.42%, while P. aeruginosa can reduce it up to 98.26% in 8 days.
KEBIASAAN MAKAN IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer) DI PERAIRAN ESTUARIA KABUPATEN BULUNGAN, KALIMANTAN UTARA Muhammad Firdaus; Gazali Salim; M. Gandri Haryono; Syamsidar Gaffar; Yulma Yulma; Abdul Jabarsyah; Stephanie Bija; Sri Damayanti
Jurnal Harpodon Borneo Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/harpodon.v16i2.4351

Abstract

Perairan Bulungan yang berada di kabupaten Bulungan terindikasi memiliki ragam sumberdaya perikanan tangkap yang potensial. Ragam sumberdaya ikan tersebut salah satunya adalah ikan kakap putih (Laters calcalifer). Pola pemanfaatan sumberdaya ikan secara terus menerus karena potensi ekonomis sumberdaya tersebut, tanpa adanya pola penangkapan yang lestari akan berdampak pada penurunan potensi sumberdaya ikan tersebut. Tujuan riset ini menjelaskan aspek makanan dan kebiasaan makan yang meliputi analisa Persentase Ikan dengan Lambung Berisi (PILB), Index Stomach Content (ISC) dan Index Relative Important (IRI). Riset ini telah dilakukan dalam 4 bulan (Desember 2021-Maret 2022), dengan lokasi asal sampel dari perairan Muara Ancam, Muara Bulungan dan Muara Mapat Kabupaten Bulungan. Metode riset menggunakan pendekatan deksriptif kuantitatif dalam kegiatan observasi dan purposive sampling dalam pengumpulan sampel. Hasil penelitian menunjukkan dari total 69 sampel, nilai PILB yang didapatkan 100% dengan rata-rata nilai ISC sebesar 0,59% dari bobot tubuhnya. Ikan kakap putih (L. calcarifer) merupakan ikan karnivora dengan jenis makanan utamanya berdasarkan analisa IRI yaitu dari kelompok chordata (ikan) sebesar 49,09%, makanan pelengkap yaitu makanan lumat (tidak teridentifikasi) sebesar 25,38% dan udang 24,41%, serta makanan tambahan adalah kerang ulir 0,68%, kepiting 0,28% dan serasah tumbuhan 0,16%
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PENGELOLAAN MANGROVE DI DESA LIMA LARAS, KECAMATAN TALAWI, KABUPATEN BATU BARA Rumondang Rumondang; umaiyu siregar; Rudi Setiawan; Apriansyah Dharmawan Siagian
Jurnal Harpodon Borneo Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/harpodon.v16i2.3632

Abstract

Kabupaten Batu Bara merupakan satu diantara Kabupaten yang berada di Provinsi Sumatera Utara yang memiliki hutan mangrove yang luas dikarenakan letaknya yang berada di dekat pesisir. Hutan mangrove merupakan salah satu keanekaragaman hayati yang memiliki manfaat untuk kehidupan manusia yang yang tinggal di kawasan ekosistem mangrove. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi dan sikap masyarakat terhadap pengelolaan mangrove di Desa Lima Laras, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan Skala Likert untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap pengelolaan mangrove. Jumlah responden sebanyak 22 orang dengan menggunakan rumus Slovin. Hasil penelitian menunjukkan tingkat persepsi masyarakat terhadap mangrove di Desa Lima Laras, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara memiliki skor tertinggi yaitu 4,5 dan skor terendah yaitu 2,7. Tingginya persepsi menandakan bahwa masyarakat memiliki pemahaman dan pengetahuan yang baik serta menyadari bahwa mangrove sangat penting untuk kehidupan mereka. Kata kunci: Abrasi, Akuatik, Ekosistem Mangrove
KEANEKARAGAMAN MANGROVE DI DESA KWALA INDAH KECAMATAN SEI SUKA KABUPATEN BATUBARA Awal Barokha Sinaga; Bambang Wahyudi; Rumondang Rumondang
Jurnal Harpodon Borneo Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/harpodon.v16i2.3668

Abstract

Desa yang memiliki kawasan mangrove disekitar peisir pantai Timur adalah Desa Kwala Indah yang berada di Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Masyarakat di Desa Desa Kwala Indah banyak yang memanfaatkan mangrove dalam berbagai aktivitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman mangrove yang berada di Desa Desa Kwala Indah Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Pengambilan data dilakukan dengan survey lokasi untuk menentukan titik sampling yang dijadikan tempat penelitian dengan menggunakan transek linear kuadrat. Hasil dari identifikasi yang telah dilakukan, terdapat 5 jenis mangrove yang ditemukan pada tiga titik sampling yang berbeda pada lokasi penelitian. Jenis mangrove yang ditemukan yaitu Acrostichum speciosum, Nypa fruticans, Rhizophora apiculata, Avicennia marina, dan Bruguiera cylindrica. Hasil indeks keanekaragaman (H’), yaitu berkisar antara 1,2 - 1,5 dimana indeks keanekaragaman tertinggi pada titik sampling ke 1 dan indeks keanekaragaman terandah pada titik sampling ke 2. Nilai indeks keseragaman berkisar antara 0,80 - 0,95 yang mana indeks keseragaman tertinggi pada titik sampling ke 1 dan indeks keseragaman terendah pada titik sampling ke 2. Hasil indeks dominansi tertinggi pada titik sampling ke 2 sebesar 0,33 dan indeks dominansi terendah pada titik sampling ke 1 sebesar 0,22. Kata kunci: Dominansi, Keanekaragaman, Keseragaman
PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK DAN VITAMIN C PADA PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN GURAMI (Oshpronemus gouramy) Sukma Harun; Juliana Juliana; Rully Tuiyo
Jurnal Harpodon Borneo Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023
Publisher : Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/harpodon.v16i2.4177

Abstract

Permasalahan yang dihadapi pada kegiatan budidaya ikan gurami (Oshpronemus gouramy) adalah ketersedian benih yang masih sedikit dan pertumbuhan yang lambat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik dan vitamin C terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan gurami. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap RAL yang kemudian dianalisis menggunakan sidik ANOVA. Perlakuan yang diuji yaitu perlakuan A (kontrol) perlakuan B (probiotik 9 ml/kg pakan), perlakuan C (vitamin C 200 mg/kg pakan) dan perlakuan D (probiotik 9 ml/kg dan vitamin C 200 mg/kg pakan). Hasil penelitian menunjukan pertumbuhan berat mutlak tertinggi pada perlakuan D = 5.26 gr. Pertumbuhan panjang mutlak tertinggi pada perlakuan D= 2.14 cm, Konversi pakan terbaik pada perlakuan D = 2.01 kg. Kelangsungan hidup terbaik pada perlakuan C= 95%. Hasil Analisis ragam ANOVA menunjukan hasil berpengaruh nyata pada pertumbuhan berat dan panjang tetapi tidak berpengaruh nyata pada tingkat kelangsungan hidup dan rasio konversi pakan.Kata Kunci : Ikan Gurami, Oshpronemus gouramy , Probiotik, Vitamin C, Pertumbuhan, dan Kelangsungan Hidup

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2023 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 16, No 2 (2023): VOLUME 16 NO.2 OKTOBER 2023 Vol 16, No 1 (2023): VOLUME 16 NO.1 APRIL 2023 Vol 15, No 2 (2022): VOLUME 15 NO.2 OKTOBER 2022 Vol 15, No 1 (2022): VOLUME 15 NO.1 APRIL 2022 Vol 14, No 2 (2021): VOLUME 14 NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 14, No 1 (2021): VOLUME 14 NO. 1 APRIL 2021 VOLUME 14 NO. 2 OKTOBER 2021 Vol 13, No 2 (2020): VOLUME 13 NO. 2 OKTOBER 2020 Vol 13, No 1 (2020): VOLUME 13 NO. 1 APRIL 2020 Vol 12, No 2 (2019): VOLUME 12 NO. 2 OKTOBER 2019 Vol 12, No 1 (2019): VOLUME 12 NO. 1 APRIL 2019 Vol 11, No 2 (2018): Volume 11 No.2 Oktober 2018 Vol 11, No 2 (2018): Volume 11 No.2 Oktober 2018 Vol 11, No 1 (2018): Volume 11 No.1 April 2018 Vol 11, No 1 (2018): Volume 11 No.1 April 2018 Vol 10, No 2 (2017): Volume 10 No.2 Oktober 2017 Vol 10, No 2 (2017): Volume 10 No.2 Oktober 2017 Vol 10, No 1 (2017): Volume 10 No. 1 April 2017 Vol 10, No 1 (2017): Volume 10 No. 1 April 2017 Vol 9, No 2 (2016): Volume 9 No 2 Oktober 2016 Vol 9, No 2 (2016): Volume 9 No 2 Oktober 2016 Vol 9, No 1 (2016): Volume 9 No 1 April 2016 Vol 9, No 1 (2016): Volume 9 No 1 April 2016 Vol 8, No 2 (2015): Volume 8 No 2 Oktober 2015 Vol 8, No 2 (2015): Volume 8 No 2 Oktober 2015 Vol 8, No 1 (2015): Volume 8 No 1 April 2015 Vol 8, No 1 (2015): Volume 8 No 1 April 2015 Vol 7, No 2 (2014): Volume 7 No 2 Oktober 2014 Vol 7, No 2 (2014): Volume 7 No 2 Oktober 2014 Vol 7, No 1 (2014): Volume 7 No 1 April 2014 Vol 7, No 1 (2014): Volume 7 No 1 April 2014 Vol 6, No 2 (2013): Volume 6 No 2 Oktober 2013 Vol 6, No 2 (2013): Volume 6 No 2 Oktober 2013 Vol 6, No 1 (2013): Volume 6 No 1 April 2013 Vol 6, No 1 (2013): Volume 6 No 1 April 2013 Vol 5, No 2 (2012): Volume 5 No 2 Oktober 2012 Vol 5, No 2 (2012): Volume 5 No 2 Oktober 2012 Vol 5, No 1 (2012): Volume 5 No 1 April 2012 Vol 5, No 1 (2012): Volume 5 No 1 April 2012 Vol 4, No 2 (2011): Volume 4 No 2 Oktober 2011 Vol 4, No 2 (2011): Volume 4 No 2 Oktober 2011 Vol 4, No 1 (2011): Volume 4 No 1 April 2011 Vol 4, No 1 (2011): Volume 4 No 1 April 2011 Vol 3, No 1 (2010): Volume 3 No. 1 April 2010 Vol 3, No 1 (2010): Volume 3 No. 1 April 2010 More Issue